Kamis, 24 September 2009

Siapa diri Mu

Dulu saya sering melakukan interview untuk rekrutmen karyawan baru, setiap kali saya menanyakan pekerjaan apa yang anda inginkan, hampir dari semua orang yang saya interview mengatakan : apa saja pak, yang penting saya bisa bekerja . ini umumnya terjadi pada calon karyawan yang baru lulus sekolah atau kuliah.
Banyak orang tidak tahu siapa dirinya yang sebenarnya, oleh karena itu dalam bekerja mereka lebih cenderung memilih untuk mencari pekerjaan pada suatu perusahaan, dari pada menciptakan pekerjaan bagi dirinya sendiri.
Bila kita tahu apa yang kita inginkan, dan kita bekerja sesuai dengan keinginan kita, maka akan lebih banyak kegembiraan, kebahagiaan dan semangat. Sebaliknya kalau kita tidak menyukai pekerjaan itu , kita akan tertekan, lebih banyak stress dan cemberut.
Jadi sangat penting untuk mengetahui apa yang menjadi keinginan hati dan jiwa kita, bukan keinginan pikiran rasional. Keinginan rasional itu baik, tapi bisa bertentangan dengan hati dan jiwa kita. Ketika keinginan rasional anda bertentangan dengan keinginan hati anda, hasilnya adalah penderitaan.
Kalau kita ingin hidup sukses, bahagia , damai dan tenang, kita sebaiknya mengikuti keinginan hati dan jiwa kita.
Untuk menemukan keinginan hati dan jiwa anda, anda harus masuk kedalam diri anda, mencari, menggali dan menemukan. Di butuhkan suatu keheningan untuk masuk dan mencari diri anda. Tidak ada kebisingan, kekacauan, gegap gempita dan gemerlapan lampu yang bisa membawa anda menemukan diri anda. Dalam keheningan dan suasana gelap inilah , anda bisa melakukan renungan-renungan dan mengajukan pertanyaan-petanyaan kepada diri anda sendiri :
Siapakah Aku ? Apa yang aku inginkan dalam kehidupanku ?
Tindakan ini harus sering di lakukan, karena dengan semakin sering anda mempertanyakan, maka akan muncul jawaban-jawaban yang anda inginkan.
Tidak mudah melakukan ini, dibutuhkan kesabaran, ketekunan, kerelaan dan keyakinan yang kuat. Tetapi setelah anda menemukan kebenaran tentang diri anda, ibaratnya anda menemukan mutiara yang bernilai tinggi. Dan anda bersedia melepaskan milik anda yang lain demi mutiara ini.
Keinginan hati adalah sesuatu yang anda ingin lakukan, yang membuat anda bersemangat, bergairah dan penuh percaya diri. Tidak terlintas di dalam pikiran anda untuk mendapatkan uang dari melakukan pekerjaan ini. Untuk bisa melakukan ini saja, bahkan anda rela untuk mengeluarkan uang, atau mengorbankan sesuatu yang lain yang anda miliki. Misalkan anda ingin bermain piano. Karena keinginan hati yang begitu kuat, anda rela untuk mengeluarkan uang untuk belajar, anda rela mengorbankan waktu bermain anda untuk berlatih, anda rela mengorbankan waktu pacaran untuk berlatih.
Jika anda telah menemukan yang seperti ini, itulah fitrah atau panggilan jiwa anda. Bertekunlah pada fitrah ini, karena ini adalah diri anda yang sebenarnya.
Kalau anda bekerja sesuai dengan fitrah anda, hidup anda lebih menyenangkan, hidup lebih hidup !!.
Selamat berjuang untuk menemukan suara hati anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar