Banyak orang bermimpi untuk menjadi kaya, mungkin anda pun juga menginginkan untuk menjadi kaya. Menjadi kaya adalah hak setiap orang, sama halnya dengan sukses, sehat, bahagia dan makmur juga merupakan hak setiap orang.
Sebetulnya kita layak untuk mejalani kehidupan yang berkelimpahan, karena kehadiran kita di bumi ini di maksudkan untuk itu. Izin kan saya mengutip satu ayat dari Timoteus 6 : 17, yang mengatakan : “ Allah menganugerahkan segala sesuatu dalam kelimpahan agar anda dapat menikmatinya “. Ini sebagai bukti bahwa kelimpahan yang tersedia di alam semesta ini layak untuk kita nikmati.
Namun mengapa terdapat lebih banyak orang yang tidak bisa menikmati kelimpahan ini ?
Berdasarkan apa yang saya pelajari dan yang pernah saya alami, kita sendirilah yang salah dalam memandang kehidupan ini. Kita sering berpikir tentang kelangkaan, berpikir tentang apa yang belum kita miliki. Bila pikiran berfokus pada kekurangan, maka kekurangan itulah yang bakalan muncul dalam kehidupan kita. Dan pikiran-pikiran inilah yang membentuk pola pikir kita selama ini. Rubahlah pikiran anda, maka kehidupan anda akan berubah. Inilah cara membalikkan keadaan.
Sekarang marilah kita mencoba untuk berpikir yang berbeda, agar kita bisa merubah keadaan.
Langkah Pertama : Fokus Pikiran.
Sadari bahwa Uang adalah sarana untuk mewujudkan mimpi, aspirasi dan cita-cita anda. Uang sebetulnya hanyalah simbol dari pertukaran. Kekayaan yang sebenarnya itu ada di dalam pikiran anda, pada bawah sadar anda. Pola pikir anda lah yang bisa membuat anda kaya atau miskin, sukses atau gagal. Bukan faktor dari luar seperti nasib.
Letakkan fokus pikiran anda pada apa saja yang telah anda miliki, bukan sesuatu yang belum anda miliki.
Langkah Kedua : Menciptakan Karya dan Layanan.
Bertanyalah : Bagaimana saya bisa memperoleh uang ?.
Tentunya dengan berkarya dan melayani orang lain.
Anda harus menghasilkan sesuatu yang berharga dan bermanfaat bagi orang lain. Anda harus melayani orang lain.
Anda mempunyai sesuatu yang bermanfaat bagi orang lain, mungkin saja saat ini anda belum mengetahui. Karena anda terlahir di muka bumi ini di berikan bakat dan berkat yang sama, serta keunikan tersendiri. Tugas anda adalah menemukan bakat-bakat dan kemampuan serta keunikan anda. Lalu merubahnya menjadi karya cipta anda sendiri.
Langkah Ketiga : Yang penting itu Orang.
Orang lain itu penting agar anda bisa mewujudkan mimpi-mimpi anda.
Mengapa ?. coba anda bayangkan kalau anda sendirian di muka bumi ini, siapa yang akan membeli hasil karya anda, dari mana anda bisa mendapatkan keuntungan. Karena keberadaan orang lain itulah, maka anda bisa memperoleh uang, dan menikmati kebahagiaan.
Jika orang lain membutuhkan karya dan layanan anda, mereka akan menukarkan apa yang mereka miliki, dalam hal ini uang yang mereka miliki untuk di serahkan kepada anda dan mereka menerima karya dan layanan anda.
Bagaimana agar orang bersedia membeli atau membutuhkan karya dan layanan anda ? Anda harus memberikan karya-karya anda yang berkualitas dan bermanfaat. Anda harus memberikan layanan yang baik dan penuh keikhlasan.
Anda harus sudah di kenal oleh calon konsumen anda.
Bila anda menyajikan hasil karya dan layanan yang baik, dan siapa diri anda telah di kenal oleh banyak orang, maka mereka akan membeli hasil karya dan layanan anda.
Langkah Keempat : Menyajikan Keunggulan.
§ Bagaimana agar karya-karya saya berkualitas ?
Belajar dan belajar lebih banyak untuk mengembangkan karya-karya anda, dengan cara melakukan percobaan sendiri, atau mengamati orang lain yang melakukan hal yang sama dan memodifikasikan menjadi lebih baik. Sehingga karya anda menjadi lebih unggul di bandingkan milik orang lain.
Jangan berpikir untuk mendapatkan uang lebih banyak dengan mengurangi kualitas karya anda, hal ini akan merugikan diri anda sendiri untuk jangka panjang.
§ Bagaimana agar layanan saya lebih baik ?
Lakukan segala sesuatu dengan ikhlas!. Ketulusan dalam melayani adalah kunci tercapainya kualitas layanan yang luar biasa ( extraordinary ).
Jangan berpikiran tentang uang, lakukan saja pelayanan yang lebih baik dan lebih baik, layani setiap orang dengan penuh suka-cita. Jika anda Ikhlas, uang akan mengalir kepada anda dengan penuh suka-cita, dan tak pernah kering.
Langkah Kelima : Menjaling Hubungan.
Bagaimana agar hubungan dengan pembeli itu bisa terbentuk dengan baik ?
Dengan mempraktekkan cinta-kasih kepada sesama.
Cinta – Kasih : Menghargai kehidupan
Kasih itu :
1. Lemah-lembut – bertutur kata yang baik dan sopan kepada pelanggan.
2. Sabar menghadapi perilaku pelanggan.
3. Memaafkan kesalah-kesalahan pelanggan.
4. Murah hati – memberi hadiah dan diskon kepada pelanggan.
5. Setia – menjaga kualitas tetap prima.
6. Tidak egois – tidak berupaya mau menang sendiri.
7. Tidak Memaksakan Kehendak – memaksa pelanggan untuk membeli.
Jika anda mempraktekkan cinta-kasih kepada pelanggan, tentu akan lebih banyak pelanggan yang akan menyukai anda, dan anda tidak akan kesulitan untuk mendatangkan pelanggan.
Jadi perlakukan orang lain dengan penuh cinta kasih. Berbuatlah lebih banyak kebajikan !!. Berkontribusi bagi orang lain !!.
Langkah Keenam : Membangun Sikap Mental Cinta-Kasih.
Untuk mempraktekkan cinta-kasih dalam dunia usaha memang tidaklah mudah, banyak hambatan yang muncul terutama soal ego dan ketamakan. Orang lebih sering mementingkan dirinya sendiri, dan tidak mau peduli dengan orang lain. Orang akan lebih mudah untuk terjebak dalam ketamakan, melihat situasi sebagai aji mumpung.
Orang yang egonya kuat dan tamak, sebetulnya tidak mencintai dirinya sendiri. Dan sering merasa dirinya sebagai korban keadaan.
Untuk membangun sikap mental Cinta-Kasih, ada beberapa hal yang harus di lakukan , yaitu :
1. Menerima diri sendiri apa adanya !
Menerima kelebihan dan kekurangan diri sendiri.
Menerima keadaan atau kejadian yang tidak menguntungkan dengan lapan hati.
2. Mencintai diri sendiri.
Bila anda mampu menerima diri sendiri, anda baru bisa merasa hormat , bangga dan menyukai diri sendiri. Anda baru bisa menjadi diri anda sendiri.
3. Anda akan mampu mencintai orang lain, ketika anda sudah bisa mencintai diri sendiri.
Kalau anda masih menyimpan kemarahan, kecemburuan, dan kebencian kepada orang lain, anda akan terhambat untuk mencintai orang lain. Anda tentu tidak ikhlas untuk berbuat sesuatu bagi kepentingan orang lain.
Dengan mempraktekkan enam langkah ini, percayalah mimpi anda bisa terwujud.
Sebetulnya kita layak untuk mejalani kehidupan yang berkelimpahan, karena kehadiran kita di bumi ini di maksudkan untuk itu. Izin kan saya mengutip satu ayat dari Timoteus 6 : 17, yang mengatakan : “ Allah menganugerahkan segala sesuatu dalam kelimpahan agar anda dapat menikmatinya “. Ini sebagai bukti bahwa kelimpahan yang tersedia di alam semesta ini layak untuk kita nikmati.
Namun mengapa terdapat lebih banyak orang yang tidak bisa menikmati kelimpahan ini ?
Berdasarkan apa yang saya pelajari dan yang pernah saya alami, kita sendirilah yang salah dalam memandang kehidupan ini. Kita sering berpikir tentang kelangkaan, berpikir tentang apa yang belum kita miliki. Bila pikiran berfokus pada kekurangan, maka kekurangan itulah yang bakalan muncul dalam kehidupan kita. Dan pikiran-pikiran inilah yang membentuk pola pikir kita selama ini. Rubahlah pikiran anda, maka kehidupan anda akan berubah. Inilah cara membalikkan keadaan.
Sekarang marilah kita mencoba untuk berpikir yang berbeda, agar kita bisa merubah keadaan.
Langkah Pertama : Fokus Pikiran.
Sadari bahwa Uang adalah sarana untuk mewujudkan mimpi, aspirasi dan cita-cita anda. Uang sebetulnya hanyalah simbol dari pertukaran. Kekayaan yang sebenarnya itu ada di dalam pikiran anda, pada bawah sadar anda. Pola pikir anda lah yang bisa membuat anda kaya atau miskin, sukses atau gagal. Bukan faktor dari luar seperti nasib.
Letakkan fokus pikiran anda pada apa saja yang telah anda miliki, bukan sesuatu yang belum anda miliki.
Langkah Kedua : Menciptakan Karya dan Layanan.
Bertanyalah : Bagaimana saya bisa memperoleh uang ?.
Tentunya dengan berkarya dan melayani orang lain.
Anda harus menghasilkan sesuatu yang berharga dan bermanfaat bagi orang lain. Anda harus melayani orang lain.
Anda mempunyai sesuatu yang bermanfaat bagi orang lain, mungkin saja saat ini anda belum mengetahui. Karena anda terlahir di muka bumi ini di berikan bakat dan berkat yang sama, serta keunikan tersendiri. Tugas anda adalah menemukan bakat-bakat dan kemampuan serta keunikan anda. Lalu merubahnya menjadi karya cipta anda sendiri.
Langkah Ketiga : Yang penting itu Orang.
Orang lain itu penting agar anda bisa mewujudkan mimpi-mimpi anda.
Mengapa ?. coba anda bayangkan kalau anda sendirian di muka bumi ini, siapa yang akan membeli hasil karya anda, dari mana anda bisa mendapatkan keuntungan. Karena keberadaan orang lain itulah, maka anda bisa memperoleh uang, dan menikmati kebahagiaan.
Jika orang lain membutuhkan karya dan layanan anda, mereka akan menukarkan apa yang mereka miliki, dalam hal ini uang yang mereka miliki untuk di serahkan kepada anda dan mereka menerima karya dan layanan anda.
Bagaimana agar orang bersedia membeli atau membutuhkan karya dan layanan anda ? Anda harus memberikan karya-karya anda yang berkualitas dan bermanfaat. Anda harus memberikan layanan yang baik dan penuh keikhlasan.
Anda harus sudah di kenal oleh calon konsumen anda.
Bila anda menyajikan hasil karya dan layanan yang baik, dan siapa diri anda telah di kenal oleh banyak orang, maka mereka akan membeli hasil karya dan layanan anda.
Langkah Keempat : Menyajikan Keunggulan.
§ Bagaimana agar karya-karya saya berkualitas ?
Belajar dan belajar lebih banyak untuk mengembangkan karya-karya anda, dengan cara melakukan percobaan sendiri, atau mengamati orang lain yang melakukan hal yang sama dan memodifikasikan menjadi lebih baik. Sehingga karya anda menjadi lebih unggul di bandingkan milik orang lain.
Jangan berpikir untuk mendapatkan uang lebih banyak dengan mengurangi kualitas karya anda, hal ini akan merugikan diri anda sendiri untuk jangka panjang.
§ Bagaimana agar layanan saya lebih baik ?
Lakukan segala sesuatu dengan ikhlas!. Ketulusan dalam melayani adalah kunci tercapainya kualitas layanan yang luar biasa ( extraordinary ).
Jangan berpikiran tentang uang, lakukan saja pelayanan yang lebih baik dan lebih baik, layani setiap orang dengan penuh suka-cita. Jika anda Ikhlas, uang akan mengalir kepada anda dengan penuh suka-cita, dan tak pernah kering.
Langkah Kelima : Menjaling Hubungan.
Bagaimana agar hubungan dengan pembeli itu bisa terbentuk dengan baik ?
Dengan mempraktekkan cinta-kasih kepada sesama.
Cinta – Kasih : Menghargai kehidupan
Kasih itu :
1. Lemah-lembut – bertutur kata yang baik dan sopan kepada pelanggan.
2. Sabar menghadapi perilaku pelanggan.
3. Memaafkan kesalah-kesalahan pelanggan.
4. Murah hati – memberi hadiah dan diskon kepada pelanggan.
5. Setia – menjaga kualitas tetap prima.
6. Tidak egois – tidak berupaya mau menang sendiri.
7. Tidak Memaksakan Kehendak – memaksa pelanggan untuk membeli.
Jika anda mempraktekkan cinta-kasih kepada pelanggan, tentu akan lebih banyak pelanggan yang akan menyukai anda, dan anda tidak akan kesulitan untuk mendatangkan pelanggan.
Jadi perlakukan orang lain dengan penuh cinta kasih. Berbuatlah lebih banyak kebajikan !!. Berkontribusi bagi orang lain !!.
Langkah Keenam : Membangun Sikap Mental Cinta-Kasih.
Untuk mempraktekkan cinta-kasih dalam dunia usaha memang tidaklah mudah, banyak hambatan yang muncul terutama soal ego dan ketamakan. Orang lebih sering mementingkan dirinya sendiri, dan tidak mau peduli dengan orang lain. Orang akan lebih mudah untuk terjebak dalam ketamakan, melihat situasi sebagai aji mumpung.
Orang yang egonya kuat dan tamak, sebetulnya tidak mencintai dirinya sendiri. Dan sering merasa dirinya sebagai korban keadaan.
Untuk membangun sikap mental Cinta-Kasih, ada beberapa hal yang harus di lakukan , yaitu :
1. Menerima diri sendiri apa adanya !
Menerima kelebihan dan kekurangan diri sendiri.
Menerima keadaan atau kejadian yang tidak menguntungkan dengan lapan hati.
2. Mencintai diri sendiri.
Bila anda mampu menerima diri sendiri, anda baru bisa merasa hormat , bangga dan menyukai diri sendiri. Anda baru bisa menjadi diri anda sendiri.
3. Anda akan mampu mencintai orang lain, ketika anda sudah bisa mencintai diri sendiri.
Kalau anda masih menyimpan kemarahan, kecemburuan, dan kebencian kepada orang lain, anda akan terhambat untuk mencintai orang lain. Anda tentu tidak ikhlas untuk berbuat sesuatu bagi kepentingan orang lain.
Dengan mempraktekkan enam langkah ini, percayalah mimpi anda bisa terwujud.
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar