Hukum Kemakmuran - Part.5

Hukum Keempat : Makna Uang.

Uang adalah sarana dan hanya berfungsi sebagai alat pertukaran. Kecemasan karena uang dan kekurangan uang menggerogoti sebagian besar kedamaian pikiran orang. Namun sangat sedikit orang yang bisa hidup seimbang tanpa harta untuk membiayai keluarganya dan dirinya sendiri. Ini terjadi karena ketidak tahuan manusia tentang realitas non-dualistis di mana antara kekayaan material dan kekayaan spiritual adalah satu kesatuan.
Kekayaan spiritual dan material sejati terletak dalam kebajikan ketidak - melekatan. Ketidak-melekatan berarti memiliki, namun tidak diperbudak oleh uang.
Tinggallah di dunia ini tetapi jangan menjadi bagian dari dunia ini, bagaikan teratai tumbuh di kolam berlumpur tetapi bukan bagian dari lumpur itu. Milikilah kekayaan material namun jangan terikat pada harta benda itu.
Keterikatan hati pada kekayaan telah membutakan manusia dan tidak mengenal kebaikan Sang Pemberi. Kalau Anda menyalah-gunakan pemberian itu, Ia mengambil pemberian itu dari Anda.
Tuhan akan mengabulkan keinginan anda yang terbesar dan paling ambisius, bahkan keinginan orang yang paling tinggi pun sangat kecil dan mudah bagiNya. Semua keinginan yang pantas, yang dikejar dengan keteguhan hati, akan di kabulkan pada waktunya. Walaupun waktunya lama, Tuhan akan menunggu sampai anda siap menerimanya.
Ketika Tuhan menunda memenuhi keinginan orang sampai mereka cukup matang menguasai keinginannya sendiri - yang egois dan picik itu, dan sebaliknya menginginkan kebaikan yang lebih besar bagi semua manusia.
Terimalah dengan hati gembira peranan yang diberikan pada anda saat ini. Mintalah kepadaNya agar anda diberi ketabahan hati dan kekuatan untuk mengatasinya. Terutama mintalah agar Dia memberi anda sikap gembira bagaikan anak-anak untuk melihat betapa menyenangkan semua pengalaman hidup ini. Jangan tunggu merasa bahagia hanya setelah lingkungan anda berubah menjadi lebih baik. Berbahagialah sekarang juga.
Orang yang terlatih sikap spiritualnya belajar bersikap gembira pada masa-masa sulit, begitulah caranya anda bisa menjadikan Tuhan berhutang kepada anda. Jangan berpikir tentang uang, berpikirlah tentang karya hebat yang bisa anda perbuat saat ini. Dan ekspresikan diri mu dan berkaryalah sebaik mungkin, karena disitu Tuhan akan hadir dan bekerja bersama-sama dengan anda.